Skripsi
TINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARIAH TERHADAP PENGURANGAN TIMBANGAN DALAM SISTEM JUAL BELI KENCUR (Studi Kasus Pasar Impres Lhokseumawe)
- Share to:
Pada sektor perdagangan yang dilakukan diPasar Inpres Lhokseumawe pada jual
beli kuncur adanya pengurangan timbangan dikarenakan kuncur yang diperjual
belikan tersebut masih bercampur dengan tanah. Berdasarkan dari permasalahan
tersebut maka judul dalam penelitian ini ialah: “Tinjauan Hukum Ekonomi
Syariah terhadap Pengurangan Timbangan Dalam Sistem Jual Beli Kencur (Studi
Kasus Pasar Inpres Lhokseumawe).” Rumusan masalah yang digunakan ialah: 1)
Bagaimana praktik pengurangan timbangan pada jual beli kencur yang dilakukan
di Pasar Inpres Lhokseumawe?, 2) Bagaimana tinjauan hukum ekonomi syariah
terhadap pengurangan timbangan dalam sistem jual beli kencur yang dilakukan di
Pasar Inpres Lhokseumawe?. Adapun metode penelitian yakni metode kualitatif
deskriptif dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan
dokumentasi. Hasil penelitian yang diperoleh ialah Pertama, praktik pengurangan
timbangan pada jual beli kencur yang dilakukan di Pasar Inpres Lhokseumawe
adanya pemberlakuan pengurangan timbangan dikarenakan kencur yang dijual
masih banyak terdapat tanah, sehingga untuk menghindari kerugian pedagang
maka dilakukanlah pengurangan timbangan, selain itu aktivitas pengurangan
timbangan dilakukan karena sudah menjadi kebiasaan masyarakat sejak lama
dalam berdagang dan apabila para petani yang merasa keberatan dengan
pengurangan yang dilakukan maka pihak pedagang tidak terlalu memaksanya dan
membiarkan si petani tersebut untuk menjual kepada pedagang lain. Kedua,
Tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap pengurangan timbangan dalam sistem
jual beli kencur yang dilakukan di Pasar Inpres Lhokseumawe menurut hasil
penelitian yang diperoleh jual beli tersebut diperbolehkan karena atas dasar
konsep saling ridha keduanya, selain itu pengurangan timbangan dilakukan secara
terbuka atau transparan artinya kedua pihak mengetahuinya dan pengurangan
timbangan pada pembelian kencur yang dilakukan disebabkan karena masih
tercampur dengan tanah yang tidak diperjualbelikan dalam akad tersebut.
Detail Information
| Penulis |
Muliana Sari - Personal Name
|
|---|---|
| NIP/NIDN/NIM | 161309596 |
| Edition | |
| Language |
Indonesia
|
| Publisher | SYARIAH-HES : IAIN Lhokseumawe., 2021 |
| Edition | |
| Subject(s) | |
| No Panggil |
2X6.3 Mul t
|