JUAL BELI PAKAIAN YANG MELANGGAR SYARIAH PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH DAN QANUN NOMOR 11 TAHUN 2002 TENTANG PELAKSANAAN SYARIAT ISLAM BIDANG AQIDAH, IBADAH DAN SYIAR ISLAM (Studi kasus pada Toko-toko Los G Kota Lhokseumawe)

Record Detail

Skripsi

JUAL BELI PAKAIAN YANG MELANGGAR SYARIAH PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH DAN QANUN NOMOR 11 TAHUN 2002 TENTANG PELAKSANAAN SYARIAT ISLAM BIDANG AQIDAH, IBADAH DAN SYIAR ISLAM (Studi kasus pada Toko-toko Los G Kota Lhokseumawe)

XML

Pakaian sebagai kebutuhan dasar bagi setiap orang dalam berbagai zaman dan
keadaan. Islam sebaga ajaran yang sempurna, telah mengajarkan kepada
pemeluknya tentang bagaimana tata cara berpakaian. Berpakaian menurut Islam
tidak hanya sebagai kebutuhan dasar yang harus dipenuhi setiap orang, tetapi
berpakaian sebagai ibadah untuk mendapatkan ridho Allah. Oleh karena itu setiap
orang muslim wajib berpakaian sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang telah
ditetapkan oleh Allah SWT. Penelitian dengan judul “Jual Beli Pakaian Yang
Melanggar Syariah Perspektif Hukum Ekonomi Syariah Dan Qanun Nomor 11
Tahun 2002 Tentang Pelaksanaan Syariat Islam Bidang Aqidah, Ibadah Dan Syiar
Islam (Studi Kasus Pada Toko-Toko Los G Kota Lhokseumawe)” memiliki
rumusan masalah bagaimana praktik penjualan pakaian, bagaimana tinjauan
hukum ekonomi syariah dan bagaimana peranan qanun terhadap transaksi jual beli
pakaiaan di toko-toko los G Kota Lhokseumawe. Tujuan penelitian adalah untuk
mengetahui bagaimana praktik penjualan pakaian, bagaimana tinjauan hukum
ekonomi syariah dan bagaimana peranan qanun terhadap transaksi jual beli
pakaiaan di toko-toko los G. Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan
(field Research). Adapun sumber data yang digunakan data-data primer yaitu
yang diperoleh langsung dari subjek penelitian yaitu para informan di toko-toko
Los G Lhokseumawe yang terlibat dalam praktik jual beli pakaian sebanyak lima
toko, penulis memilih toko tersebut karena ketiga toko tersebut menjual banyak
pilihan pakaian. Data akan dianalisa dengan dasar data yang penulis dapatkan dari
wawancara dengan informan penelitian dan perspektif hukum ekonomi syariah
terhadap jual beli pakaian terlarang tersebut. Berdasarkan hasil analisa data yang
dilakukan, diperoleh hasil penelitian menunjukkan bahwa pedagang memahami
syarat, rukun, dan hukum jual beli namun pedagang mengabaikannya karena
pedagang tidak memahami konsekuensi hukum dari perbuatannya, kurangnya
ilmu pengetahuan Hukum Ekonomi Syariah dan pedagang menjual pakaian
tersebut sesuai dengan permintaan dari konsumen bukan dari segi boleh atau
tidaknya menurut hukum Islam dan diharapkan kepada pemerintah untuk
memberikan sosialisasi rutin kepada masyarakat dan pedagang pakaian agar tidak
terjadinya jual beli pakaian melanggar syari’at, dan penerapan qanun tidak
diberlakukan untuk penjual.


Detail Information

Penulis
NADIA FITRI - Personal Name
NIP/NIDN/NIM 151308823
Edition
Language
Indonesia
Publisher SYARIAH-HES : IAIN Lhokseumawe.,
Edition
Subject(s)
No Panggil
2X4.2 Nad j

BACA FULLTEX

LOADING LIST...



Information


RECORD DETAIL


Back To Previous  XML Detail