Skripsi
PELUANG DAN TANTANGAN WILAYATUL HISBAH(WH) DI KOTA LHOKSEUMAWEDALAM BIDANG EKONOMI SYARIAH
- Share to:
Terkait dalam persoalan kajian tentang Wilayatul Hisbah di kota Lhokseumawe
berdasarkan informasi yang penulis dapatkan dari data lapangan dimana banyak WH
hanya bertugas pada pelanggaran syariat Islam, sementara teori yang diperoleh WH
juga berperan sebagai pengawasan kegiatan ekonomi masyarakat yang berhubungan
dengan pelanggaran ekonomi syariah. Berdasarkan latarbelakang tersebut maka judul
dalam penelitian ini ialah: “Tantangan Wilayatul Hisbah (WH) Di Kota
LhokseumaweDalam Bidang Ekonomi Syariah.”Sementara rumusan masalah dalam
penelitian ini yaitu: 1) Bagaimana peluang Wilayatul Hisbah (WH) di kota
Lhokseumawe dalam bidang ekonomi?, 2) Bagaimana tantangan Wilayatul Hisbah
(WH) di kota Lhokseumawe dalam bidang ekonomi?. Metode penelitian yang
digunakan ialah metode penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan studi
lapangan serta pengambilan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Adapun
hasil penelitian yang diperoleh ialah: Pertama, peluang Wilayatul Hisbah (WH) di
kota Lhokseumawe dalam bidang ekonomi antara lain ialah dapat menjadi lembaga
yang mampu mewujudkan syariat Islam di Aceh, dapat menumbuhkembangkan
kesejahteraan masyarakat melalui pelayanan WH yang optimal, dan lembaga
Wilayatul Hisbah (WH) Kota Lhokseumawe tetap menjadi prioritas utama bagi
masyarakat Kota Lhokseumawe dalam mencegah pelanggaran syariat Islam. Oleh
karena demikianWilayatul Hisbah (WH) di Kota Lhokseumawe memiliki peluang
yang sangat besar dalam bidang ekonomi salah satunya ialah mengawasi pasar dari
kegiatan-kegiatan yang berbau non syariah, seperti merazia makanan non halal dan
juga manipulasi timbangan yang dilakukan oleh para pedagang. Karena pada masa
Rasullah Wilayatul Hisbah (WH) tidak hanya bertugas mencegar perbuatan mungkar
seperti maksiat akan tetapi juga menjadi bagian dari menjaga ketertiban ekonomi
pada masa itu. Dan kedua: tantangan Wilayatul Hisbah (WH) di kota Lhokseumawe
dalam bidang ekonomi antara lain: Lembaga Wilayatul Hisbah (WH) masih memiliki
dasar hukum yang lemah, jumlah personil yang terbatas, anggota Lembaga Wilayatul
Hisbah (WH)kurang memahami agama Islam, pencairan dana yang sedikit dan
minimnya dukungan pemerintah dan juga dukungan masyarakat. Jadi tantangan yang
dihadapi tersebut dapat menjadi suatu hambatan bagi berkembangnya Wilayatul
Hisbah (WH) khususnya dalam bidang ekonomi syariah.
Kata Kunci: Tantangan, Wilayatul Hisbah, dan Ekonomi Syariah
Detail Information
| Penulis |
Sri Hananan - Personal Name
|
|---|---|
| NIP/NIDN/NIM | 111205441 |
| Edition | |
| Language |
English
|
| Publisher | FEBI-EKONOMI SYARIAH : IAIN Lhokseumawe., 2017 |
| Edition | |
| Subject(s) | |
| No Panggil |
EKONOMI SYARIAH
|