Skripsi
ANALISIS PENERAPAN MUZARA’AH BAGI HASIL PENGELOLAAN LAHAN PERTANIAN DITINJAU MENURUT PERSPEKTIF EKONOMI SYARIAH (Studi kasus Desa Meunasah Beunot Kecamatan Nisam)
- Share to:
Dikalangan masyarakat sekarang ini banyak yang sulit membedakan akad
muzara’ah dan mukhabarah akibatnya dalam praktik kerja sama dalam mengelola
lahan pertanian banyak menemui masalah, hal ini sebagaimana yang terjadi di
Gampong Meunasah Beunot Kecamatan Nisam. Di Gampong Beunot melakukan
kerja sama sebagaimana yang dipahami banyak orang secara adat atau kebiasaan,
terkadang ada juga sekelompok masyarakat memberlakukan peraturan yang
memberatkan sebelah pihak hal ini demi memperoleh keuntungan yang
diinginkan sehingga tidak jarang melanggar adat dan kebiasaan yang telah
diajarkan sejak turun menurun dan masyarakat yang berstatus sebagai penggarap
sangat dirugikan apabila terjadi gagal panen yakni harus mengembalikan semua
biaya yang dikeluarkan oleh pemilik tanah mulai dari benih yang diberikan
sebelumnya hingga biaya lainnya. Metode penelitian yang digunakan dalam
penelitian ialah kualitatif deskriptif yang bersifat field research dan teknik
pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara,observasi dan dokumentasi.
Hasil penelitian diperoleh ialah: Pertama, Penerapan kerjasama bagi hasil
pengelolaan lahan pertanian di Desa Meunasah Beunot bahwa bibit diberikan oleh
pemilik lahan sedangkan biaya perawatan ditanggung oleh sipengelola yang
menggarap sawah, akan tetapi ada juga beberapa petani yang juga ikut membiayai
biaya perawatan dan lainnya, namun apabila terjadi kerugian maka penggarap
harus mengembalikan kepada pemilik lahan dan hasil panen yang ditetapkan
sebesar 70% hasil panen untuk sipengelola dan 30% untuk pemilik lahan. Kedua,
Tinjauan ekonomi Islam rata-rata transaksi muzara’ah yang ditetapkan lebih besar
diambil oleh pihak pengelola yang melakukan penggarapan lahan persawahan
tersebut, hal ini sesuai dengan apa yang diamanahkan oleh Rasulullah, dan
pengembalian bibit tanaman apabila terjadi kerugian sudah merupakan bagian dari
transaksi akad muzara’ah. Saran penulis dalam penelitian ini ialah akad
muzara’ah yang dilakukan di Gampong Beunot Kecamatan Nisam hampir
sepenuhnya sesuai dengan perspektif ekonomi Islam, namun untuk saat ini masih
terdapat praktek muzara’ah yang menyimpang sehingga masyarakat Gampong
Beunot harus sama-sama menyesuaikan dengan kaidah yang berlaku dalam akad
muzara’ah agar dapat terhindar dari sifat dhalim yang dilarang dalam ekonomi
syariah.
Detail Information
| Penulis |
Lisnayanti - Personal Name
|
|---|---|
| NIP/NIDN/NIM | 151208732 |
| Edition | |
| Language |
Indonesia
|
| Publisher | FEBI-EKONOMI SYARIAH : IAIN Lhokseumawe., 2020 |
| Edition | |
| Subject(s) | |
| No Panggil |
2X4.245 Lis a
|