Skripsi
PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DI SMP NEGERI 7 LHOKSEUMAWE
- Share to:
ABSTRAK
Kemampuan komunikasi matematis siswa merupakan keterampilan
menyampaikan ide atau gagasan dalam bahasa sehari- hari atau dalam bahasa
simbol matematika. Umumnya siswa mengalami kesulitan dalam menjelaskan
ide-ide, bahasa dan simbol matematika yang mengakibatkan rendahnya
kemampuan komunikasi matematis. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu model
pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa
serta menciptakan suasana belajar yang menarik sehingga siswa lebih aktif dalam
belajar. Untuk mengatasi hal di atas salah satu model pembelajaran yang dapat
meningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa yaitu model Pembelajaran
Berbasis Masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah peningkatan
kemampuan komunikasi matematis siswa kelas VII yang menggunakan
pendekatan Berbasis Masalah lebih baik dibandingkan dengan peningkatan
kemampuan komunikasi matematis siswa yang menggunakan model
pembelajaran konvensional. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan
pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen dimana data yang peneliti
peroleh diuji secara statistik. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah
seluruh siswa kelas VII Negeri 7 Lhokseumawe . Sedangkan yang menjadi sampel
adalah kelas VII1 berjumlah 25 siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas VII2
berjumlah 25 siswa sebagai kelas kontrol. Adapun untuk memperoleh data,
peneliti menggunakan tes peningkatan kemampuan komunikasi matematis. Hasil
penelitian diperoleh (1) Uji kemampuan awal (pre-test), dengan uji hipotesis thitung
< ttabel, sehingga diperoleh 1,5135 < 1,679 maka dapat disimpulkan bahwa
kemampuan kedua kelas sama. (2) uji kemampuan peningkatan nilai gain
ternomalisasi, dengan uji hipotesis thitung > ttabel, sehingga diperoleh 9,657 > 1,679
maka dapat disimpulkan bahwa peningkatan kemampuan komunikasi matematis
siswa antara siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran Berbasis
Masalah lebih baik dari siswa yang menggunakan model pembelajaran
konvensional. Dengan demikian dapat disimpulkan “Nilai rata-rata peningkatan
kemampuan komunikasi matematis antara siswa yang belajar menggunakan
model pembelajaran Berbasis Masalah lebih dari siswa yang belajar menggunakan
model pembelajaran konvensional, atau dengan kata lain ada pengaruh model
pembelajaran Berbasis Masalah terhadap “peningkatan kemampuan komunikasi
matematis siswa SMP Negeri 7 Lhokseumawe”
Detail Information
| Penulis |
EVA YANA - Personal Name
|
|---|---|
| NIP/NIDN/NIM | 152208917 |
| Edition | |
| Language |
Indonesia
|
| Publisher | FTIK-TMA : IAIN Lhokseumawe., 2019 |
| Edition | |
| Subject(s) | |
| No Panggil |
510 Eva
|