Skripsi
PENINGKATAN KEMAMPUAN NILAI AGAMA DAN MORAL ANAK MELALUI METODE BERCERITA DI TK IT AL-BAYHAQI UNTEUNKOT
XMLABSTRAK
Azkia Ulfa 2019, Peningkatan Kemampuan Nilai Agama dan Moral Melalui
Metode Bercerita Di TK IT AL- Bayhaqi Unteunkot Cunda
Lhokseumawe, Skripsi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
Institut Agama islam negeri Lhokseumawe. Pembimbing (1)
Jufri, MA, (2) Mutia Sari, M. Pd.
Pemahaman nilai agama bagi anak sangatlah penting, karena akan membentuk
moral anak yang lebih baik terhadap lingkungannya untuk itu diperlukan sebuah
metode agar dapat meningkatkan pemahaman nilai agama anak. Salah satunya
dengan menggunakan metode bercerita. Penelitian ini bertujuan untuk
Peningkatan Kemampuan pemahaman Nilai Agama Melalui Metode Bercerita Di
TK IT AL- Bayhaqi Unteunkot Cunda Lhokseumawe dengan menggunakan
pendekatan kualitatif dan jenis penelitian tindakan kelas (Classroom Action
Research) yang dilakukan secara kolaboratif antara peneliti dengan guru kelas.
Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi dan
wawancara. Selanjutnya untuk teknik analisis data peneliti menggunakan reduksi
data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian maka
dapat peneliti simpulkan bahwa peningkatan kemampuan pemahaman nilai agama
anak dikatakan berhasil mencapai atau melebihi 75% dengan kriteria Berkembang
Sangat Baik (BSB) dan Berkembang Sesuai Harapan (BSH). Hasil penelitian
kemampuan nilai agama anak pada pratindakan yang Belum Berkembang (BB)
ada 7 anak atau (35%), untuk Mulai Berkembang (MB) ada 10 anak atau (50%)
sedangkan untuk Berkembang Sesuai Harapan (BSH) ada 3 anak atau (15%) dan
Berkembang Sangat Baik (BSB) belum ada. Hasil penelitian perkembangan nilai
agama anak pada siklus I dengan nilai rata-rata maka Belum Berkembang (BB)
ada 3 anak atau (15%), untuk Mulai Berkembang (MB) ada 9 anak atau (45%)
sedangkan untuk Berkembang Sesuai Harapan (BSH) ada 7 anak atau (35%) dan
Berkembang Sangat Baik (BSB) belum ada. Setelah dilakukan tindakan pada
siklus I telah berhasil meningkatkan nilai agama anak, namun belum mencapai
target tingkat indicator keberhasilan sehingga diperlukan tindakan siklus
selanjutnya. Hasil siklus II mencapai kriteria persentase anak yang Belum
berkembang (BB) tidak ada lagi, anak Mulai Berkembang (MB) pada siklus II
terdapat 2 anak atau (10%) dan anak yang Berkembang Sesuai Harapan (BSH)
ada 3 anak atau (15%), sedangkan anak Berkembang Sangat Baik (BSB)/optimal
ada 15 anak atau (75%). Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari
meningkatkan kemampuan pemahaman nilai agama anak dapat ditingkatkan
melalui metode cerita.
Detail Information
Penulis |
AZKIA ULFA - Personal Name
|
---|---|
NIP/NIDN/NIM | 152509049 |
Edition | |
Language |
Indonesia
|
Publisher | FTIK-PIAUD : IAIN Lhokseumawe., 2019 |
Edition | |
Subject(s) | |
No Panggil |
372.21 P
|