Thesis
KEPEMIMPINAN ABI HAMDANI DALAM MENGEMBANGKAN BUDAYA ISLAMI DI DAYAH AR-RAUDHAH KOTA LHOKSEUMAWE
XMLBanyak lembaga pendidikan yang mengabaikan pengembangan
budaya Islam di lingkungan pendidikan terhadap aktifitas peserta didik,
sehingga mereka tidak akrab dan terbiasa dengan praktek budaya Islami,
Padahal pengembangan budaya islami sangat diperlukan untuk mengatasi
kenakalan peserta didik. oleh karena itu, tesis ini yang berjudul
kepemimpinan Abi Hamdani dalam mengembangkan budaya Islami di
Dayah Ar-Raudhah Kota Lhokseumawe, bertujuan untuk mengetahui konsep
perencanaan, penerapan konsep, dan kontroling penerapannya yang
dilakukan oleh kepemimpinan Abi Hamdani dalam mengembangkan budaya
Islami di dayah Ar-Raudhah Kota Lhokseumawe. Jenis penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif, yaitu suatu
penelitian yang bertujuan untuk memahami fenomena tentang apa yang
dialami oleh subyek penelitian dengan cara deskriptif dalam bentuk kata-kata
yang alamiah. Berdasarkan hal tersebut, peneliti mencoba memahami
fenomena manajemen kepemimpinan Abi Hamdani dalam mengembangkan
budaya Islam di Dayah Ar-Raudhah dengan cara deskriptif dalam bentuk
kata-kata alamiah. Pendekatan yang digunakan adalah sosiologis
antropologis. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang pada
hakikatnya mengamati orang dalam hidupnya, berinteraksi dengan mereka,
berusaha memahami bahasa dan tafsiran mereka terhadap dunia sekitarnya
dan untuk mengumpulkan data-data sebagai landasan teori dalam penelitian
ini. Penelitian kualitatif dilakukan secara intensif, peneliti ikut berpartisipasi
lama di lapangan, mencatat secara hati-hati apa yang terjadi, melakukan
analisis reflektif terhadap berbagai dokumen yang di temukan di lapangan,
dan membuat laporan penelitian secara mendetail. Hasil penelitian
menunjukan bahwa : (1) Konsep perencanaan dalam pengembangan budaya
Islami di dayah Ar-Raudhah Kota Lhokseumawe yang dibangun oleh Abi
Hamdani meliputi grand concept sebagaimana tersebut dalam visi dayah.
Konsep perencanaan untuk mencapai pengembangan budaya Islami adalah ;
perpaduan kurikulum, pembentukan karakter santri, penerapan program
unggulan dan penciptaan nilai nuansa lingkungan yang Islami. (2) Penerapan
budaya Islami yang direalisasikan oleh Abi Hamdani di dayah Ar-Raudhah
Kota Lhokseumawe adalah; Pertama, memadukan kurikulum nasional
dengan kurikulum dayah sehingga budaya Islami dapat diterapkan dalam
sistem pendidikan formal, Kedua, pembentukan karakter santri dengan 10
muwasafat. Ketiga, penerapkan budaya nuasa Islami di lingkungan dayah
meliputi; nilai budaya santri, nilai ibadah, nilai sarana prasarana lingkungan
yang Islami, keempat, penerapan program unggulan berupa pengajian kitab
kuning, program bahasa, muhadharah dan pembinaan kepribadian santri (3)
Kontroling yang dilakukan oleh Abi Hamdani dalam mengembangkan
budaya Islami di dayah Ar-Raudhah Kota Lhokseumawe adalah dengan
mengadakan rapat rutin sebulan sekali.
Detail Information
Penulis |
ZULFI HENDRI - Personal Name
|
---|---|
NIP/NIDN/NIM | 164300244 |
Edition | |
Language |
Indonesia
|
Publisher | S2-MPI : IAIN Lhokseumawe., 2018 |
Edition | |
Subject(s) | |
No Panggil |
371.1 Zul k
|